Design Code DC1000ET-CD
FAQ
Research & Development Blog :Blog ini berisi tentang penelitian dan pengembangan sistem kontrol, disain dan prosesnya.Semua disain tidak diperuntukkan sebagai produk massal dan tidak ada pemberian merk dagang atau sejenisnya pada rancangan ini.Anda juga tidak akan menemukan produk ini di pasaran umum karena memang tidak diperuntukkan publik. Adapun setiap nama yang diberikan pada satu jenis rancangan adalah semata-mata nama kode saja.
Bila anda tertarik dengan dengan disain di blog ini dan ingin memanfaatkan untuk kebutuhan anda sendiri, bisa menghubungi no tlp 0811 334 55 27.
Sunday, August 23, 2015
Thursday, July 9, 2015
LOSPEK150 Digital Thermostat with Built In Egg Turner Timer: The Single Board Type
Lospek 150 Thermostat sekaligus timer untuk egg turner, model single-board
Sunday, May 31, 2015
HR202 Look up Table
HR202 is a resistance based Relative Humidity Sensor. It is so cheap that you deserve headache to adopt it in your hygrocontrol project. So life is a choice, take and use this information at your own risk.
If you want your life easier and you have a lot of money ... choose DHTxx, SHTxx or HSM-20G
![]() |
Resistance table : From HR202 Datasheet |
![]() | ||||
How HR202s look like |
Tuesday, May 26, 2015
Casing untuk LOSPEK150 Standar (DIP)
Setelah pusing gagal menyesuaikan berbagai macam casing untuk lospek 150 standar, akhirnya menemukan casing yang melimpah di pasaran .. ya casing MCB 3 group. Sayangnya PCB dan software harus rombak total menyesuaikan casing ini .... takes time ...
Thursday, May 21, 2015
Wednesday, May 20, 2015
LOSPEK150 versi miniatur dengan PIC16F690-SO
Apa kelebihannya dibanding yang lospek standar? ya lebih murah dan simple ... lihat videonya di bawah ini :
Friday, May 15, 2015
Air pressure control with MPX5700
Lihatlah sensor tekanan 0-100 PSI ini ... begitu kemilau konektornya .....
akan segera kita lihat performanya.
Salah satu kegunaan yang ditargetkan dalam project berikut adalah : Sebagai pengontrol dan pembaca secara digital proses pengisian udara ban motor atau mobil.
Bila anda pernah mengisi angin ban mobil atau motor dengan Nitrogen, anda akan melihat contoh aplikasi dari sensor ini.
tunggu gambar dan video benchtest-nya.
Sunday, May 3, 2015
Thermostat Lospek150 : Built in 2 Mode Timer
Mengapa diberi kode Lospek150?
Dirancang untuk bekerja efektif pada inkubator penetas telur kapasitas kecil dengan fitur :
1. Output SSR16A untuk pemanas, dengan zero crossing detection
menyambung dan memutus aliran listrik pada pemanas "hanya
pada saat tegangan AC = 0", menghemat usia pemanas atau bohlam
lampu pijar.
2. Output relay mekanikal sistem terbuka C, NO dan NC, mudah untuk aplikasi
motor secara parrarel maupun tunggal (lihat diagram).
3. Timer bisa disetel untuk turner dengan limit switch maupun
tanpa limit switch dengan berbasis pada waktu (time base).
REGULAR SETTING
Setting Temperatur
Karena thermostat ini dirancang Low Spec agar biaya pembuatannya minim. Angka 150 berarti ideal untuk mesin penetas telur dengan kapasitas 150 butir (dipakai 1000 juga bisa harus diatur sendiri sistem pendukungnya)
Dirancang untuk bekerja efektif pada inkubator penetas telur kapasitas kecil dengan fitur :
1. Output SSR16A untuk pemanas, dengan zero crossing detection
menyambung dan memutus aliran listrik pada pemanas "hanya
pada saat tegangan AC = 0", menghemat usia pemanas atau bohlam
lampu pijar.
2. Output relay mekanikal sistem terbuka C, NO dan NC, mudah untuk aplikasi
motor secara parrarel maupun tunggal (lihat diagram).
3. Timer bisa disetel untuk turner dengan limit switch maupun
tanpa limit switch dengan berbasis pada waktu (time base).
REGULAR SETTING
Setting Temperatur
Hidupkan sistem dengan memberi tegangan 12 volt pada terminal biru kanan bawah (lihat gambar diatas). Setelah sistem hidup, tekan tombol "MODE" (tengah) sekitar 0,5 detik sampai didapatkan huruf "t" menyala pada depan angka digital. Dalam hal ini telah masuk mode pengaturan suhu target, yaitu suhu dimana bila telah dicapai maka pemanas akan dimatikan. Atur suhu target dengan menekan serta menahan tombol UP (kiri) untuk menaikkan atau DOWN (kanan) untuk menurunkan sampai didapatkan suhu yang diinginkan.
Setting hysteresis
Hysteresis diperlukan untuk menghindari pemanas terlalu cepat hidup-mati. Dengan kata lain hystersis dipergunakan untuk mengatur range atau jarak hidup-matinya pemanas. Nilainya ditentukan dalam satuan 0.x derajad Celsius (bisa diset 0,1 sampai 1,5 derajad Celsius).
Bila anda memasukkan nilai suhu target atau "t" = 38.5 dan hysteresis atau "h"=0,3 maka pemanas akan mati disaat suhu 38.5 dan hidup kembali pada suhu 38.5 - 0,3 = 38.2. Satuannya tentu saja derajad Celsius kecuali dirancang di Fahrenheitm Kelvin atau Reamur.
Setelah anda masuk menu "t", maka menekan lagi tombol "MODE" akan menbawa anda pada menu setting hysteresis atau "h". Untuk mengaturnya tentu saja masih dengan cara yang sama yaitu tombol UP dan DOWN.
Setting timer untuk egg turner
Menekan lagi tombol "MODE" akan membawa anda ke menu setting timer "r". Satuan untuk "r" ini adalah menit. Anda bisa menyetel mulai dari 1 menit (untuk demo misalnya) sampai 950 menit, tentu saja masih dengan cara yang sama yaitu dengan tombol UP dan DOWN.
Untuk model turner dengan limit switch base, maka relay akan di on-kan dan di off-kan oleh modul berdasarkan pada nilai "r" ini saja. Sedangkan untuk model time-base, relay akan di off-kan sesuai nilai "r" dan di on-kan sesuai nilai "d".
Nilai "d" bisa disetel dalam satuan "detik" dalam menu ADVANCED SETTING.
ADVANCED SETTING
Reset ke Default Setting
Nilai default setting dari modul ini adalah :
Regular :
t = 37.0 derajad Celsius
h = 0,3 derajad Celsius
r = 60 Menit
Advanced
cL = 0.5 derajad Celsius (calibration position)
n = St (seting turner dengan limit switch)
d = 60 detik
Cara mereset ke default setting :
Matikan modul. Tekan dan tahan tombol UP sambil menghidupkan sistem. Setelah sistem hidup, semua nilaiu yang tersimpan dalam eeprom akan kembali ke nilai default diatas.
Masuk menu Advanced Setting
Matikan modul. Tekan dan tahan tombol MODE sambil menghidupkan sistem. Segera lepas tombol tersebut saat display sudah menyala dan masuk menu "cL".
cL adalah calibration position. Toleransi sensor LM35 adalah 0.5 derajad celsius. Ini bisa berarti sensor membaca 0.5 derajad lebih rendah atau 0.5 derajad lebih tinggi dari nilai temperatur aktual. Nilai default adalah 0.5 dengan range 1.0 dimana nilai itu ada di tengah-tengah. Anda bisa menurunkan sampai 0.0 atau menaikkannya sampai 1.0 untuk melakukan limited-calibration.
cL adalah calibration position. Toleransi sensor LM35 adalah 0.5 derajad celsius. Ini bisa berarti sensor membaca 0.5 derajad lebih rendah atau 0.5 derajad lebih tinggi dari nilai temperatur aktual. Nilai default adalah 0.5 dengan range 1.0 dimana nilai itu ada di tengah-tengah. Anda bisa menurunkan sampai 0.0 atau menaikkannya sampai 1.0 untuk melakukan limited-calibration.
Menekan kembali tombol MODE akan membawa ke menu "n" atau model timer. Ada 2 model timer yaitu limit switch base dan time-base. Anda dapat memilih n=St (limit base) atau n=dt (time base) dengan menekan tombol UP atau DOWN.
Menekan kembali tombol MODE akan membawa ke menu "d" atau on time dengan satuan detik. Nilai ini akan digunakan oleh modul untuk mode n=dt dan tidak digunakan oleh modul saat mode yang dipilih adalah n=St. Merobah nilai "d" dengan menekan tombol UP atau DOWN.
Demikianlah dengan menekan tombol MODE akan membawa secara bergantian ke menu cL, n dan d. Setelah selesai dengan Advanced Setting ini, matikan sistem dan hidupkan modul dengan cara normal. Modul akan bekerja sesuai setting yang anda programkan.
Thursday, April 23, 2015
VFD Project
Mengatur kecepatan putaran motor induksi tanpa mengorbankan torsi dengan Variable Frequency Drive atau yang biasa disebut masyarakat umum dengan istilah inverter.
Tuesday, April 21, 2015
Skema Knight Rider Gratis
Hex Code :
:020000040000FA
:10000000F3306500F1306600850186018C0109201E
:100010003F2013200311FF30110203191C2013206D
:1000200011088C0008008312003089008316081420
:10003000831208089100080083120B3088000030FA
:10004000890083168B13081555308900AA30890062
:1000500088148B17080083120C0888000030890070
:1000600083168B13081555308900AA30890088142F
:100070008B17132011088C009420382108007D2054
:100080008020031101300C0203197A200311023081
:100090000C0203192821031103300C0203191B2140
:1000A000031104300C0203191421031105300C0252
:1000B00003191021031106300C0203190321031147
:1000C00007300C020319F920031108300C02031940
:1000D000E020031109300C020319D02003110A306B
:1000E0000C020319C72003110B300C020319C120A5
:1000F0003F2808000B308C000800061E83200800F3
:10010000861E2B20080094208C033821080005153A
:1001100085158614861506152E2105118511861064
:10012000861106112E2108000511851186108611F1
:1001300006110800851586152E21851186112E21A0
:100140000800061505152E21051106112E2108009F
:1001500005152E2105112E21080085152E2185114A
:100160002E21080086142E2186102E2108008615C7
:100170002E2186112E21080006152E2106112E2172
:100180000800A820AD20B220B720BC200800A8207D
:10019000AD20B220B720BC20B720B220AD2008008F
:1001A000A820A820A820AD20AD20AD20B220B220EC
:1001B000B220B720B720B720BC20BC20BC2008004C
:1001C000A820A820A820AD20AD20AD20B220B220CC
:1001D000B220B720B720B720BC20BC20BC20B7205D
:1001E000B720B720B220B220B220AD20AD20AD2084
:1001F0000800B220B220B2209A209A209A20A12092
:10020000A120A1200800B220B220B2209A209A207A
:100210009A20A120A120A1209A209A209A200800AB
:100220008720872087200800A820B220AD20B72093
:10023000B220BC200800A820A820B220B220AD2007
:10024000AD20B720B720B220B220BC20BC200800CF
:10025000A820BC20AD20B720B22008001F308D00A0
:100260004F308E008D0B35298E0B3229372908002F
:1002700008308D002F308E0003308F008D0B412908
:0E0280008E0B43298F0B3E29452900000800F4
:02400E00F23F7F
:00000001FF
copy paste code tersebut ke editor NOTEPAD
kemudia save as knight.hex
siap diisikan ke microcontroller PIC16F84A
Bila gak punya programmer atau alat untuk mengisi microcontrollernya, googling JDM Programmer PIC
software-nya pakai IcProg. Bikin sendiri hardwarenya gak lebih dari 30rb.
Skema diatas bukan dirancang untuk ICSP atau pemrograman langsung ke sirkuit, jadi programlah microcontrollernya di programmer yang bisa anda buat sendiri.
Bila gak punya programmer atau alat untuk mengisi microcontrollernya, googling JDM Programmer PIC
software-nya pakai IcProg. Bikin sendiri hardwarenya gak lebih dari 30rb.
Skema diatas bukan dirancang untuk ICSP atau pemrograman langsung ke sirkuit, jadi programlah microcontrollernya di programmer yang bisa anda buat sendiri.
Selamat mencoba
Sunday, April 19, 2015
Thursday, April 9, 2015
MS01 Count Down Timer
Dengan hardware yang sama dengan SSL01, timer model MS01 hanya berbeda di software yang ditanam pada microcontroller PIC16F628A. Modul ini mempunyai setingan ON Time dan OFF Time yang sama, oleh arenanya tombol MODE akan membawa hanya pada meni seting detik, menit dan jam.
Bila ingin menggunakan modul timer ini untuk menggerakkan motor AC220 CCW/CW yang biasa dipergunakan untuk rotary kipas angin, maka modul ini bisa digunakan untuk mengendalikan 1 atau lebih motor tersebut dengan konfigurasi perkabelan/wiring output modul, motor dan limit switch seperti dibawah ini :
Bila ingin menggunakan modul timer ini untuk menggerakkan motor AC220 CCW/CW yang biasa dipergunakan untuk rotary kipas angin, maka modul ini bisa digunakan untuk mengendalikan 1 atau lebih motor tersebut dengan konfigurasi perkabelan/wiring output modul, motor dan limit switch seperti dibawah ini :
SSL01 seven segment count down timer
ON State : Bisa di set 00:00:1 sampai 24:00:00 dengan satuan terkecil : DETIK
OFF State : Bisa diset 00:01 sampai 60:00 dengan satuan terkecil : DETIK
OFF State : Bisa diset 00:01 sampai 60:00 dengan satuan terkecil : DETIK
![]() |
Rancangan PCB pertama, kemudian di efisien kan dengan rancangan yang lebih compact dan sederhana dengan fungsi yang sama pada gambar dibawah. |
![]() |
Rancangan PCB ke 2 |
![]() |
Contoh pemasangan sendiri pada panel plastik |
Subscribe to:
Posts (Atom)