FAQ

Research & Development Blog :

Blog ini berisi tentang penelitian dan pengembangan sistem kontrol, disain dan prosesnya.

Semua disain tidak diperuntukkan sebagai produk massal dan tidak ada pemberian merk dagang atau sejenisnya pada rancangan ini.

Anda juga tidak akan menemukan produk ini di pasaran umum karena memang tidak diperuntukkan publik. Adapun setiap nama yang diberikan pada satu jenis rancangan adalah semata-mata nama kode saja.

Bila anda tertarik dengan dengan disain di blog ini dan ingin memanfaatkan untuk kebutuhan anda sendiri, bisa menghubungi no tlp 0811 334 55 27.

Sunday, May 3, 2015

Thermostat Lospek150 : Built in 2 Mode Timer

Mengapa diberi kode Lospek150?

Karena thermostat ini dirancang Low Spec agar biaya pembuatannya minim. Angka 150 berarti ideal untuk mesin penetas telur dengan kapasitas 150 butir (dipakai 1000 juga bisa harus diatur sendiri sistem pendukungnya)

Dirancang untuk bekerja efektif pada inkubator penetas telur kapasitas kecil dengan fitur :

1. Output SSR16A untuk pemanas, dengan zero crossing detection
    menyambung dan memutus aliran listrik pada pemanas "hanya
    pada saat tegangan AC = 0",  menghemat usia pemanas atau bohlam
    lampu pijar.
2. Output relay mekanikal sistem terbuka C, NO dan NC, mudah untuk aplikasi
     motor secara parrarel maupun tunggal (lihat diagram).
3. Timer bisa disetel untuk turner dengan limit switch maupun
     tanpa limit switch dengan berbasis pada waktu (time base).





REGULAR SETTING

Setting Temperatur

Hidupkan sistem dengan memberi tegangan 12 volt pada terminal biru kanan bawah (lihat gambar diatas). Setelah sistem hidup, tekan tombol "MODE" (tengah) sekitar 0,5 detik sampai didapatkan huruf "t" menyala pada depan angka digital. Dalam hal ini telah masuk mode pengaturan suhu target, yaitu suhu dimana bila telah dicapai maka pemanas akan dimatikan. Atur suhu target dengan menekan serta menahan tombol UP (kiri) untuk menaikkan atau DOWN (kanan) untuk menurunkan sampai didapatkan suhu yang diinginkan.

Setting hysteresis

Hysteresis diperlukan untuk menghindari pemanas terlalu cepat hidup-mati. Dengan kata lain hystersis dipergunakan untuk mengatur range atau jarak hidup-matinya pemanas. Nilainya ditentukan dalam satuan 0.x derajad Celsius (bisa diset 0,1 sampai 1,5 derajad Celsius). 

Bila anda memasukkan nilai suhu target atau "t" = 38.5 dan hysteresis atau "h"=0,3 maka pemanas akan mati disaat suhu 38.5 dan hidup kembali pada suhu 38.5 - 0,3 = 38.2. Satuannya tentu saja derajad Celsius kecuali dirancang di Fahrenheitm Kelvin atau Reamur.

Setelah anda masuk menu "t", maka menekan lagi tombol "MODE" akan menbawa anda pada menu setting hysteresis atau "h". Untuk mengaturnya tentu saja masih dengan cara yang sama yaitu tombol UP dan DOWN.

Setting timer untuk egg turner

Menekan lagi tombol "MODE" akan membawa anda ke menu setting timer "r". Satuan untuk "r" ini adalah menit. Anda bisa menyetel mulai dari 1 menit (untuk demo misalnya) sampai 950 menit, tentu saja masih dengan cara yang sama yaitu dengan tombol UP dan DOWN.

Untuk model turner dengan limit switch base, maka relay akan di on-kan dan di off-kan oleh modul berdasarkan pada nilai "r" ini saja. Sedangkan untuk model time-base, relay akan di off-kan sesuai nilai "r" dan di on-kan sesuai  nilai "d". 

Nilai "d" bisa disetel dalam satuan "detik" dalam menu ADVANCED SETTING.  


ADVANCED SETTING

Reset ke Default Setting

Nilai default setting dari modul ini adalah :
Regular :
t = 37.0 derajad Celsius
h = 0,3 derajad Celsius
r = 60 Menit
Advanced
cL = 0.5 derajad Celsius (calibration position)
n = St (seting turner dengan limit switch)
d = 60 detik
Cara mereset ke default setting :
Matikan modul. Tekan dan tahan  tombol UP sambil menghidupkan sistem. Setelah sistem hidup, semua nilaiu yang tersimpan dalam eeprom akan kembali ke nilai default diatas.

Masuk menu Advanced Setting

Matikan modul. Tekan dan tahan  tombol MODE sambil menghidupkan sistem. Segera lepas tombol tersebut saat display sudah menyala dan masuk menu "cL".

cL adalah calibration position. Toleransi sensor LM35 adalah 0.5 derajad celsius. Ini bisa berarti sensor membaca 0.5 derajad lebih rendah atau 0.5 derajad lebih tinggi dari nilai temperatur aktual. Nilai default adalah 0.5 dengan range 1.0 dimana nilai itu ada di tengah-tengah. Anda bisa menurunkan sampai 0.0 atau menaikkannya sampai 1.0 untuk melakukan limited-calibration. 

Menekan kembali tombol MODE akan membawa ke menu "n" atau model timer. Ada 2 model timer yaitu limit switch base dan time-base. Anda dapat memilih n=St (limit base) atau n=dt (time base) dengan menekan tombol UP atau DOWN.

Menekan kembali tombol MODE akan membawa ke menu "d" atau on time dengan satuan detik. Nilai ini akan digunakan oleh modul untuk mode n=dt dan tidak digunakan oleh modul saat mode yang dipilih adalah n=St. Merobah nilai "d" dengan menekan tombol UP atau DOWN.

Demikianlah dengan menekan tombol MODE akan membawa secara bergantian ke menu cL, n dan d. Setelah selesai dengan Advanced Setting ini, matikan sistem dan hidupkan modul dengan cara normal. Modul akan bekerja sesuai setting yang anda programkan.








1 comment: